Tradingview Widget

Thursday, December 21, 2017

Trend following

Setelah mendapatkan persetujuan dari beberapa founder group telegram, pada tanggal 17 Desember 2017, Stock Technisian berkesempatan mempresentasikan Metode Trading Mengikuti Trend.
Alat yang digunakan cukup sederhana, garis trend untuk melihat arah trend dan fibonacci untuk memperkirakan kekuatan trend.

Metode ini merupakan pengembangan dari metode mengikuti trend dengan indikator MACD. Dengan metode ini, diperlihatkan bagaimana mencari saham yang ideal, menunggu waktu yang tepat untuk entry lalu berdiam mengikuti trend sampai terdeteksi kemungkinan pembalikan arah. Dalam membaca chart bisa dilihat hampir tanpa indikator, hanya berupa chart harga dan garis yang membantu untuk menentukan trend.

Sebagai prasyarat dasar yang harus dipahami terlebih dahulu, dianjurkan untuk memahami konsep pergerakan harga, maupun penentuan support / resistant. Penggunaan S/R akan sangat membantu untuk mengenali trend. 

Rekaman presentasi metode tersebut bisa dilihat melalui channel Stock Technisian, dan materi presentasi bisa diunduh melalui Google Drive.

Metode ini bisa dan sangat mungkin dipraktekkan oleh semua trader dengan latar belakang apapun. Bisa sukses untuk trader yang baru saja memasuki pasar modal. Sebagaimana yang sudah ditulis oleh para trader senior, metode trading hanya berperan sekitar 20% - 30% dari kesuksesan, porsi terbesar adalah Money Management dan Psikologi. Terutama pada kesabaran setiap trader, menunggu saat yang tepat untuk entry ataupun untuk exit.


Semoga bisa membantu.

Saturday, December 2, 2017

Perubahan rencana membeli PNBN - Bagian 4

Tulisan ini adalah sambungan dari tulisan
Mengincar PNBN - Bagian 1
Menunggu PNBN - Bagian 2
Rencana beli PNBN terancam gagal - Bagian 3

Setelah menunggu lama, pergerakan harga PNBN tidak sesuai dengan rencana semula. Perlu dilakukan sedikit penyesuaian pada trading plan, untuk mengikuti kenaikan harga PNBN.

Pergerakan harga terakhir PNBN membuat morubozu, suatu bentuk candle yang bagus, mengindikasikan bullish. Pada gambar dibawah terlihat harga PNBN naik dan membentuk new high, mempertimbangkan morubozu kemungkinan candle berikutnya membentuk new high. Untuk pembelian pertama, direncanakan pada harga 1260, yang merupakan support terdekat.



Pembelian pada kisaran 1260 memiliki resiko tersendiri, yaitu harga kemudian bergerak turun mencari support berikutnya. Sebagai langkah pengamanan, sebaiknya dilakukan pengamatan terlebih dahulu, membiarkan harga bergerak turun dibawah 1260, saat harga bergerak naik kembali ke 1260 itulah saatnya melakukan transaksi pembelian.

Keadaan indikator PNBN
ADX (14): 20,58
CCI(20) : 129,541

Indikator CCI sudah menunjukkan posisi di atas 100, gerakan CCI ini adalah cerminan morubozu pada 30 November. ADX menunjukkan posisi uptrending mulai menguat.

Tidak ada yang perlu dicemaskan, tetapi resiko tetap perlu dikendalikan. Untuk itu penyesuaian trading plan PNBN akan terlihat sebagai berikut.

Langkah selanjutnya adalah menunggu, sampai entry level yang direncanakan tersentuh oleh pergerakan harga. Adakah yang bisa dilakukan selagi menunggu? Tentu saja ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan, berlibur, berkebun, bersepeda dan berbagai kegiatan lain yang menyenangkan.

Ikuti terus cerita perburuan PNBN di blog Paman Saham. Jangan lupa untuk mengikuti tutorial melakukan analisa teknikal melalui channel Stock Technician di Youtube.

Tuesday, November 7, 2017

Rencana beli PNBN terancam gagal - Bagian 3

Tulisan ini adalah sambungan dari tulisan
Mengincar PNBN - Bagian 1
Menunggu PNBN - Bagian 2

Tanggal 7 November 2017
 PNBN terus melaju, belum ada tanda-tanda akan mendekati entry level. Apakah rencana entry di 1015 terancam gagal?
Belum gagal, hanya harus menunggu lebih lama lagi, selama harga PNBN belum naik membentuh high lebih tinggi dari 1225, masih sesuai perkiraan.
Malahan dilakukan adjustment entry level, bukan dinaikkan tetapi diturunkan ke 970.
Dari indikator terlihat CCI sudah berada di atas 100, mulai memasuki fase jenuh beli (over bought), keliatannya masih kuat naik beberapa candle lagi.
Indikator ADX belum banyak berubah, garis merah yang mewakili -DI masih ada di atas garis hijau yang mewakili +DI. Garis ADX masih ada dibawah 20, menunjukkan belum ada trend yang dominan, bull ataupun bear masih saling mengintai kekuatan lawan, mengukur kekuatan diri. Trader mengambil posisi wait & see, menunggu pertempuran terjadi sambil mengharapkan bull menang.

Chart PNBN pada jam 10:40WIB terlihat seperti berikut:



Dengan demikian dilakukan penyesuaian pada trading plan, sehingga dalam tabel trading plan sudah ada 2 catatan, seperti terlihat pada trading plan berikut:


Untuk menjaga Risk to Reward Ratio (R/R atau RRR) level cutloss diletakkan 1 level di bawah support. Dengan trading plan ke dua, bisa dilihat R/R lebih baik, tetapi persentase risk naik menjadi sekitar 6,7%. Sesaat sebelum entry ditinjau ulang, diupayakan persentase resiko dibawah 5% tetapi tidak terlalu ketat, sehingga masih cukup flexibel untuk mengantisipasi pergerakan harian.

Bagaimana kelanjutan pergerakan PNBN? Apakah sampai ke entry level yang diharapkan?

Wednesday, November 1, 2017

Menunggu PNBN - Bagian 2

Tulisan ini adalah kelanjutan dari tulisan Mengincar PNBN - Bagian 1

Tanggal 1 November

Hari ini saham PNBN bergerak dalam range sempit, sampai akhir sesi 1, PNBN belum bergerak signifikan.
Berikut data PNBN sesi 1 :
1. Harga : 1095
2. Volume : 1603 lot
3. CCI(20) : -96,18
4. ADX (14) : 19,22

Kesimpulan :

CCI(20) mengalami peningkatan, melewati -100 pada umumnya ini adalah signal buy utk indikator CCI. ADX(14) turun menandakan pasar sedang non-trend (ranging/ sideways), sejauh ini trading plan belum berubah, masih tetap menanti di harga 1015 dengan sabar.

Chart PNBN terlihat seperti berikut :


Klo diperhatikan harga tertahan di support berupa trendline. Secara teknikal, ini adalah konfirmasi trendline yg tergambar cukup valid, kelak trendline ini akan berlaku sebagai resisten yang cukup kuat.

Pertanyaan : Apakah harga akan turun menyentuh entry level 1015?

Jawaban : Gak tau, kalo harga gak turun ke 1015, gak usah beli. Alasan utamanya adalah kondisi sideway yang ditunjukkan indikator ADX cukup untuk membuat frustasi. Lebih baik tetap memegang cash sambil melihat saham lain yang sedang up-trending.


Jadilah menunggu dengan sabar.

Monday, October 30, 2017

Mengincar PNBN - Bagian 1

Tulisan mengenai PNBN akan dibuat dalam beberapa seri, karena mengikuti pergerakan harga PNBN. Mulai hari Senin 30 Oktober 2017, saat PNBN terlihat memasuki area oversold pada CCI(20).

Tulisan ini bukan merupakan anjuran/ajakan untuk melakukan tindakan beli/jual, semata-mata bertujuan sebagai contoh dalam melakukan transaksi di pasar saham. Pergerakan harga disampaikan secara nyata, sesuai dengan kondisi real disertai penjelasan / alasan atas tindakan yang dilakukan dalam menyikapi pergerakan harga dengan analisa teknikal.

Tanggal 30/10/17
Kode Saham : PNBN
Harga : 1085
CCI(20) : -105.63
ADX(14) : 19.34





ADX menuju kebawah artinya sedang sideways/ non trending, sedangkan posisi MDI berada di atas PDI
Posisi ideal yang dicari adalah PDI berada di atas MDI dan ADX menuju ke atas, artinya harga dalam keadaan trending dan bergerak ke atas (uptrend).

CCI(20) menuju ke bawah artinya masih sangat terbuka peluang harga PNBN merosot lebih rendah lagi.
Chart harga menunjukkan sedang terjadi pengujian support berupa trendline warna biru. Probabilitas untuk ditembus cukup tinggi didapat dari analisa indikator ADX dan CCI, sehingga kesimpulan saat ini menunggu di Fibonacci pink pada level 38,2% (1065)
Entry level diambil pada Fibonacci pink 50% (1015) tentu saja dengan melakukan pengamatan gerakan harga PNBN di sekitar 1065.
Saat ini trading plan yang disusun akan terlihat seperti ini;


Cukup untuk hari ini, review selanjutnya akan dilakukan saat harga mencapai 1015. PNBN masuk dalam watchlist.

Bagaimana kelanjutan perburuan saham PNBN akan kita lihat pada saat PNBN mencapai harga 1015. Jangan sampai ketinggalan.

Sunday, October 29, 2017

Kelas On-Line Analisa Teknikal

Beberapa waktu belakangan ini, marak diadakan seminar on-line. Seminar berbasis internet dengan menggunakan tele-conference. Praktis, hanya memerlukan koneksi internet yang stabil, lalu tak perlu beranjak keluar rumah.
Setelah beberapa bulan mengadakan kelas on-line dengan materi lepas, saat ini group telegram BETA BISA PAHAM  menghadirkan terobosan baru, berupa kelas intensif untuk belajar analisa teknikal. 
Dalam program ini, tujuan utama adalah menemukan 'gaya trading'  yang sesuai dengan masing-masing peserta. Peserta akan diberikan materi :

- Analisa Teknikal Dasar, 
- Tape Reading,
- Price Action,
- Fibonacci,
- Indikator Teknikal,
- Menyusun Trading Plan,
- Trader Psikologi,

Setiap peserta akan mendapatkan kesempatan mentoring, untuk melakukan evaluasi strategi trading yang selama ini diterapkan. Hasil yang diharapkan adalah percepatan dalam menemukan cara trading yang sesuai dengan karakter peserta, sehingga trading bukan suatu beban yang menyiksa melainkan menjadi suatu kegembiraan dan merasakan kenyamanan saat bertransaksi di pasar modal.

"Apakah keputusan transaksi ini tepat?" 
Setiap kali pertanyaan itu muncul, maka 80% transaksi yang dilakukan adalah judi, bukan berdasar pada pertimbagan analisa. Melalui kelasi ini, diharapkan muncul pernyataan: "Bila saham ABCD sampai ke harga xxxx, maka saya akan melakukan transaksi". Dengan keyakinan penuh pada diri sendiri, keyakinan pada trading plan sehingga tidak terombang-ambing di tengah riuh-rendah pasar.

Jangan lewatkan kesempatan ini, dengan durasi 56jam++, setiap hari Senin - Jumat selama kurang lebih 6 pekan. 

Penyelenggaraan kelas on-line ini didukung oleh beberapa orang anggota AATI (Asosiasi Analis Teknikal Indonesia)

Untuk keterangan lebih lanjut bisa langsung menghubungi  @traderprincess  atau  @Adm1nk3l4s

Sekarang ada group pre-class yang bertujuan untuk tanya jawab mengenai "BETA ACADEMY", group dibuat khusus dan dihapus setelah kelas dimulai. Untuk berdialog langsung dengan admin dan para mentor bisa mengikuti link Beta Academy - Pre Class.


Thursday, October 12, 2017

Konsep Pergerakan Harga

Harga bergerak diantara support dan resisten, dari support turun ke support berikutnya atau naik menembus resisten menuju ke resisten berikutnya. Support dan resisten adalah batas-batas maya/unreal/imajiner yang ‘membatasi’ pergerakan. Sebenarnya bukan membatasi, tetapi lebih tepat bila kita katakan sebagai tujuan sementara, seperti menguntit perjalanan seorang gadis cantik dari Bekasi menuju Pacific Place, perjalanan secara garis besar akan seperti ini:
1. Dari rumah ke Pintu Tol Bekasi Barat
2. Bekasi Barat ke Tol Dalam Kota
3. Tol Dalam Kota ke Exit Tol
Masing-masing titik itu bisa kita analogikan sebagai Support dan Resisten. Dari Rumah menuju SCBD kita bisa analogikan sebagai trend.
Kemudian gadis itu tiba di Bekasi Barat, berhenti di tepi jalan, mengamati gerbang tol, ini yang disebut tepat di resisten, kemudian gadis tersebut masuk gerbang tol, melakukan pembayaran. Ini yang kita sebut sebagai break resistent. Arah semakin jelas menuju Pacific Place.
Dalam perjalanan di tol, sesampai di sekitar Jatiwaringin, lalu lintas menjadi padat, perjalanan berlangsung sangat perlahan, gadis tersebut memutuskan keluar di Exit Tol Jatiwaringin dan kembali ke Bekasi Barat. Ini yang kita sebut sebagai false break, atau dalam bahasa kekinian disebut PHP.
Saat di Bekasi Barat, gadis tersebut masuk ke SPBU, membeli roti, air minum, melakukan penarikan melalui ATM lalu kembali ke mobil dan mengisi BBM. Ini kita sebut konsolidasi.
Gadis tersebut meneruskan perjalanan, kali ini masuk Tol Bekasi Barat, saat tiba di sekitar Jatiwaringin ternyata lalu lintas sudah lancar, perjalanan dilanjutkan sampai ke Gerbang Tol Halim. Transaksi dilakukan, dan langsung dihadapkan pada kemacetan panjang. Tidak bisa maju dengan cepat, tapi tidak ada peluang untuk berbalik arah. Tahap ini adalah sideways.
Setelah lepas dari percabangan di Cawang, perjalanan sangat lancar, laju kendaraan naik signifikan, sampai di Exit Komdak, sang gadis ingat, ternyata plat nomernya berangka genap, sedangkan hari ini adalah tanggal ganjil, maka terpaksa meneruskan perjalanan ke Exit Tol Senayan. Ternyata jalan ke arah Palmerah padat, tidak bergerak, maka perjalanan diteruskan ke arah Slipi dan putar balik di Slipi Jaya kembali ke arah Semanggi. Ini yang kita sebut sebagai retracement, balik arah sementara.

Jalanan agak padat, dan saat itu sudah menunjukkan pukul 10.05. Peraturan ganjil genap sudah selesai, maka gadis itu memutuskan untuk lewat Semanggi, menyusuri Jalan Sudirman, dan akhirnya bisa tiba dengan selamat ke Pacific Place, bertemu dengan teman-teman, shopping dan foto-foto. Kembali masuk fase sideways.
Akhirnya tiba waktunya berpisah, gadis yang kita ikuti kembali menyusuri jalan, kali ini dalam perjalanan pulang. Ini yang kita sebut sebagai trend reversal.
Demikian dalam pergerakan harga saham, kita akan menemui berbagai kejadian seperti contoh di atas, harga menembus resisten dan diharapkan naik ternyata akhirnya turun lagi menembus support, atau kejadian sudah terlanjur beli tetapi harga tidak beranjak naik, hanya berkutat disekitar itu saja – naik tidak sampai break resisten, turun gak kena support. Semua ini adalah kejadian sehari-hari di pasar saham.  Dialami setiap trader, namun hasilnya berbeda menyesuaikan dengan reaksi masing-masing terhadap pergerakan harga. Diharapkan dengan tulisan singkat ini bisa membantu meningkatkan kualitas trading, lebih membumikan istilah yang sering digunakan dalam komunikasi antar trader.

Sunday, October 8, 2017

Analisa Saham BNGA

BNGA, bank buku 4 dengan harga dibawah 2000, menarik untuk diobservasi, saat ini BNGA sedang mengalami retracement setelah naik cukup tinggi sejak awal tahun. Trend naik BNGA dalam timeframe panjang masih terlihat kuat.

Pada chart BNGA berikut kita bisa melihat MACD dalam keadaan DC dan berada di bawah 0, bisa dikatakan BNGA akan mengalami tekanan jual yang cukup kuat, sehingga kemungkinan besar BNGA akan mengalami koreksi.

Keadaan koreksi ini perlu diperhatikan untuk mencari entry point terbaik.


Terlihat pada chart harga BNGA beada cukup jauh di bawah MA50 yang mengindikasikan BNGA mengalami pelemahan, Trendline merah yang diuji selama seminggu akhirnya tembus dengan gap down yang terjadi pada 6-10-2017.
Pada fibonacci hijau, terlihat BNGA tertahan di support 100% dan pada fibonacci pink berada pada level 38,2%.

Indikator MACD menunjukkan terdapat bearish divergen perhatikan puncak MACD pada awal Juni saat harga membetuk puncak, dam pada akhir Agustus saat BNGA mencapai 1440. Harga mengalami penguatan, sebailknya MACD mengalami penurunan. Sehingga MACD bisa dikatakan terlah memberikan signal bearish. Sebaiknya trader menahan diri untuk masuk, karena indikasi untuk meneruskan pelemahan masih cukup kuat.

Dari Fibonacci bisa dilihat target penurunan yang sangat jelas ada di 1130 - 1135, dimana level 61,8% berimpit dengan levil 161,8%, tanda bila BNGA melanjutkan retracement, maka target yang cukup rasional bisa mencapai 1130 - 1135.

Secara keseluruhan, BNGA masih dalam kondisi uptrend, tetapi untuk membuka ataupun menambah posisi, saat ini belum tepat. Perkiraan, dalam seminggu kedepan arah BNGA akan lebih jelas, apakah akan bertahan di atas 1250 atau breakdown dan menuju 1130 - 1135..

Apabila BNGA bertahan di atas 1250, maka 1770 adalah target pergerakan selanjutnya. Untuk memanfaatkan pergerakan harga untuk profit lebih optimal, disarankan untuk membuka posisi BNGA di sekitar 1130 - 1135, dimana harga BNGA kemungkinan akan mengalami rebound.

Sunday, October 1, 2017

Kinerja Analisa Bulan September

Selama bulan September dipublikasikan 5 analisa saham, 4 melalui channel Youtube, dan 1 melalui blog Paman Saham. Analisa IMJS belum menyentuh entry level sedangkan TKIM tidak mengalami koreksi sehingga entry level tidak tersentuh.
Analisa bulan Agustus yaitu RALS dan SRIL akhirnya harus diakhiri saat menyentuh level cutloss, setelah sebelumnya sempat menguat, bahkan puncak SRIL hanya berselisih 1 tick dari target price.
Analisa BBCA yang dipublikasi pada bulan Juli akhirnya bisa closing dengan meraih profit, setelah BBCA mencatatkan harga tertinggi sepanjang masa.

Selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut:


Loss didapat dari LPCK yg membukukan -1.28%, sedangkan profit terbesar didapat dair LEAD yang mencatat kenaikan sebesar 61.8%.

Rekapitulasi selama bulan September:

Analisa yang dipublikasikan : 5
Exit loss : 1
Exit profit : 2
Rata-rata profit : 40.16%
Posisi terbuka : 0
Kumulatif profit - loss : 78.23%
Rata-rata waktu trading : 6.78 hari

Sepanjang bulan September, dicoba menggunakan metode menunggu terjadinya koreksi/ retracement, lalu entry saat harga kembali menguat. Metode ini lain dengan metode bulan sebelumnya yang kebanyakan bersifat menunggu saat harga breakout resisten. 
Tentu saja kedua metode ini memiliki perbedaan secara psikologi, dimaksudkan untuk memberikan cara pandang lain dalam menentukan entry level. 
Memilih metode yang sesuai dan menjalankan dengan penuh disiplin adalah salah satu cara untuk tetap bertahan di pasar modal.

Semoga di bulan Oktober, semangat baru berkobar dan tetap bertahan di lantai bursa, dan bisa makin mendekati profit konsisten dari Bursa Saham.


Istilah dalam analisa teknikal & trading

Trading saham sebagaimana dalam setiap komunitas menggunakan bahasa unik yang dimengerti satu trader dengan yang lainnya, penggunaan istilah bisa berbeda dari satu group ke group yang lain, tetapi umumnya mengacu pada kejadian yang sama.
Beberapa istilah yang sering digunakan coba dirangkum sebagai berikut:

All Time High/ Low

All time high adalah suatu posisi dimana harga mencetak rekor harga tertinggi sepanjang sejarah. Dengan memandang doktrin 'harga bergerak dalam trend' - salah satu doktrin dasar dalam analisa teknikal, maka harga cenderung untuk terus menerus bergerak naik lebih tinggi. Mencetak kondisi higher high dan higher low adalah salah satu ciri khas trend naik, sehingga pencapaian harga tertinggi menjadi signal bagus untuk membuka posisi buy. Koreksi sangat mungkin terjadi tetapi selama masih membentuk higher low, bukanlah sebuah tanda reversal.



Sebaliknya dengan all time low merupakan kondisi dimana harga menciptakan rekor harga terendah sepanjang masa, sehingga menjadi signal jual, karena kecenderungan harga untuk terus bergerak lebih rendah.

Dead cat bounce (Pantulan bangkai kucing)

Digunakan dalam downtrend yang kemudian diselingi dengan gerakan naik. Selayaknya bangkai yang dilemparkan dari ketinggian kemudian memantul saat menyentuh lantai.
Pada pergerakan harga, contohnya bisa dilihat pada chart berikut


Chart AISA terlihat downtrend cukup kuat dimana MACD dalam kondisi dead cross dan berada dibawah 0. Harga AISA kemudian sempat mengalami penguatan lalu melanjutkan trend turun.

Downtrend

Penggunaan downtrend mengacu pada pergerakan harga yang bergerak turun. Pergerakan turun dilihat pada pembentukan lower high (puncak yang lebih rendah) dan lower low (lembah yang lebih rendah). Downtrend sebisa mungkin dihindari, karena peraturan perdagangan di BEI hanya memungkinkan trading 1 arah. Perhatikan chart berikut


Di chart WTON, pada marker terlihat ketinggian puncak saat harga bergerak naik samalin rendah. Bisa dikatakan uptrend pada timeframe sangat singkat, tapi trend utama menunjukkan penurunan. Tentu saja ada trader yang bisa memanfaatkan penguatan kecil tersebut untuk mendapatkan keuntungan, tetapi resiko mengalami kerugian sangat besar, kesalahan entry akan mambuat trader mengalami nyangkut kronis.


False break

False break adalah istilah yang mengacu pada pergerakan harga yang seolah menembus support/ resisten tetapi kemudian batal. Beberapa pendapat mengatakan konfirmasi untuk sebuah break dengan menunggu 3 candle tutup di atas resisten atau di bawah support. Seperti pada chart berikut:


Pada chart AGRO terlihat garis horizontal kuning sebagai S/R. Beberapa contoh saat terjadi false breakdown yaitu saat harga bergerak menembus support tetapi kemudian berbalik naik. Dalam candle yang terakhir terlihat AGRO bermain-main di sekitar R, dengan melihat harga penutupan/ closing yang sudah berada di atas R selama 3 hari berturut-turut, maka bisa disimpulkan AGRO telah breakout resisten 610

Sideways

Sideways adalah pergerakan harga tanpa trend / non-trending. Pada chart akan terlihat harga naik turun tetapi sebenarnya tidak terjadi pergerakan yang signifikan. Sideways biasanya menjadi jeda saat akan terjadi pergantian trend. Dalam analisa teknikal sideways paling mudah dikenali saat terjadi double top ataupun double bottom dan triple top ataupun tripple bottom. Pattern ini menggambarkan akan terjadi trend reversal, dari uptrend menjadi downtrend ataupun dari downtren menjadi uptrend. Tergantung posisi sideways terjadi di posisi puncak atau di dasar.


Monthly chart GJTL di atas menunjukkan dengan baik, saat terjadi sideways, harga bergerak naik turun, bisa dimanfaatkan untuk mendapatkan sedikit keuntungan bila entry di sekitar support. Pada indikator MACD terdeteksi sebagai dead cross di atas 0..


Trailing Stop

Trailing stop adalah satu tindakan untuk menyelamatkan keuntungan. Bila seorang trader mengikuti trend naik (uptrend), maka trailing stop di pasang untuk merealisasikan keuntungan bilamana terjadi retracement.


Chart BRPT menggambarkan dengan jelas saat terjadi retracement ke 23.6%. Bila mengikuti dari awal trend, maka jarak TS bisa lebih longgar untuk mengantisipasi penguatan lebih lanjut. Penggunaan TS sangat subyektif, umumnya trader meletakkan pada 3 - 5% dari harga puncak, setelah trend terus menguat, secara perlahan batas TS bisa lebih longgar. Bila menggunakan fibonacci retracement, peluang rebound terbesar akan terjadi di level 50%, sehingga trader dapat melihat dan menghitung ulang posisi TS nya, apakah masih dalam batas yang sanggup diterima.

Uptrend 

Uptrend adalah lawan dari downtrend, dimana harga bergerak naik, dengan membentuk puncak yang lebih tinggi dari puncak sebelumnya (higher high), dan lembah yang lebih tinggi dari lembah sebelumnya (higher low). Uptrend yang harus dicari sebagai jaminan kesuksesan dalam trading di BEI. Dengan mengikuti uptrend, seorang trader dapat meyakini dananya bertumbuh dari waktu ke waktu.


Perhatikan marking pada chart PWON, terlihat puncak yg terjadi semakin tinggi dari puncak sebelumnya, begitupun dasar lembah yang semakin tinggi dari dasar lembah sebelumnya. Ciri-ciri uptrend seperti ini yang sebisa mungkin dikenali dan diikuti dalam melakukan trading.

Demikian beberapa istilah yang sering digunakan dalam analisa teknikal dan trading. Selanjutnya tulisan ini akan ditambahkan lebih lanjut supaya bisa menjadi referensi.


Monday, September 11, 2017

Semua tergambar pada chart.

Cerita sedih yang dialami Keluarga Simanjorang, kehilangan bayi Deborah karena tidak mendapat pertolongan dari RS. Mitra Keluarga Kalideres, merupakan potret buruk pelayanan kesehatan di negara ini. Sampai saat ini pelayanan kesehatan umum masih menjadi tugas berat aparat pemerintah. 
Disini akan coba dibahas mengenai pergerakan harga saham MIKA yang merupakan kode emiten MITRA Keluarga, pengelola RS. Mitra Keluarga Kalideres.
Pertama kali  kejadian ini menyebar melalui facebook, yang ditulis oleh Birgaldo Sinaga pertanggal 8 September 2017 
Tulisan Birgaldo Sinaga di facebook.

Menelusuri kronologis yang dicatat oleh Sdr. Sinaga, diceritakan kejadian pada Minggu tanggal 3 September pukul 02.30 dinihari. Kemudian berita buruknya baru tersebar beberapa hari kemudian dan menjadi topik hangat.

Pergerakan harga saham MIKA dalam rentang tersebut, seperti terlihat pada chart berikut;


Marker ungu adalah permulaan perdagangan di bulan September tepatnya candle hijau mewakili tanggal 4 September 2017. Kejadian tanggal 3 Sepetember saat market tutup. Tanggal 5 September sampai 8 September Saham MIKA mengalami penurunan. Marker biru adalah candle pada tanggal 8 September, yaitu perdagangan di siang hari sebelum tulisan di facebook disebarkan. Candle terakhir mewakili hari Senin 11 September 2017, dibuka dengan gap down.

Secara teknikal pergerakan harga MIKA terlihat meragukan, saat percobaab breakout down trend line merah, dilakukan 3x dan gagal, Pada percobaan yang ketiga, malah terbentuk bearish engulfing, setelah sebelumnya MIKA gagal bertahan di atas up trend line ungu. Ini sudah merupakan pertanda buruk, candle berikutnya merah dengan real body yang cukup besar, merupakan konfirmasi bearish engulfing.

Tanggal 23 Juli melalui blog ini, pernah ditulis analisa pergerakan harga saham MIKA, saat itu target diberikan pada harga 2340, saat ini MIKA memberikan konfirmasi, gagal up trend, dan akan meneruskan down trend.

Peristiwa Bayi Deborah, sebagai pemberat. Walaupun Bayi Deborah berhasil diselamatkan, saham MIKA tetap akan mengalami pelemahan. Trend pelemahan saham MIKA sudah terbentuk, tanpa heboh kejadian apapun, saham MIKA tetap akan melemah, tanda-tandanya telah jelas terbaca secara teknikal. Kejadian berikutnya adalah MIKA akan test support 1850 di garis horizontal hijau. Pembentukan lower low sementara berlangsung, trader  menunggu pembalikan arah dalam timeframe pendek untuk mendapatkan sedikit keuntungan, tetapi disarankan untuk menghindari saham MIKA.

Dari analisa ini, didapat kesimpulan ; kejadian menyangkut emiten, walaupun belum viral bisa terlihat pada chart. Berita buruk yang tersebar hanya sebagai pemberat penurunan harga. Kemungkinan sebelum berita tersebar - dalam kasus ini terjadi selama 5 candle - pertanda sudah terlihat di chart. Demikian pula pada saat ada peristiwa bagus, sebelum beritanya menyebar, chart sudah memberitahu terlebih dahulu.

Saturday, September 9, 2017

Analisa saham Lead

Perasaan kurang enak saat memutuskan untuk membahas saham kecil, dibawah Rp100. Trading saham dibawah harga Rp100 memerlukan keahlian tersendiri. Tidak dianjurkan untuk trader yang berkecimpung kurang dari 6bulan, bahkan pengalaman 1tahun sebagai trader aktif belum menjamin kesuksesan di saham seperti ini.

Chart LEAD
LEAD berhasil breakout trendline (kuning). Candle terakhir tepat di trendline. 
Indikator MACD terlihat GC dan ada di atas 0. Dari indikator MACD sudah terlihat trend naik. 
Saat ini level aman ada di 75. Entry dan hold selama harga ada di atas 75. Harga LEAD akan bergerak ke 98 dan mengalami retrace, ke 89. Pergerakan LEAD yang cukup liar, membuat kemungkinan harga turun jauh di bawah 89. Saat menyentuh angka 98, angka stoploss dipindahkan ke 89. Sehingga saat terjadi retracement, profit bisa terealisasikan. Re-entry dilakukan saat harga kembali bergerak mendekati 89, dan bisa melakukan averaging up pada level 98 - 100. Harga akan bergerak menuju 126.

Level Penting LEAD:
* Support / SL : 75
* TP 1 : 98
* Retracement support / buyback : 89
* Averaging up : 98 - 100
* TP 2 : 126

Pergerakan LEAD terlihat volatile dalam selang beberapa hari, Ada pergerakan naik dan turun yang cukup besar. Ketepatan pengambilan keputusan memberikan imbal hasil yang sesuai.

Untuk memperlajari analisa teknikal, bisa bergabung dengan chatroom BETA BISA PAHAM di telegram. Secara reguler diadakan pelatihan online. 


Friday, September 1, 2017

Stockpick

Sehari setelah publikasi evaluasi rekomendasi bulan Agustus, 5 feedback diterima melalui email dan inbox melalui facebook. Ada hal yang menarik untuk dijawab secara umum, yaitu pertanyaan dan permintaan untuk lebih sering melakukan publikasi stockpick melalui channel Youtube (Vina Cantik) dan Blog Paman Saham.

Permintaan tersebut mudah dipenuhi tetapi agak bertentangan dengan visi dan misi pembuatan stockpick. Berikut penjelasannya;


1. Stockpick adalah jalan instan untuk mendapatkan profit dari pasar saham.

Segala sesuatu yang instan tidak bagus, belajar trading secara mandiri merupakan satu-satunya cara untuk tetap bertahan di pasar saham. Tentu saja dalam menjalani proses itu, setiap trader mengharapkan profit, untuk itulah disediakan stockpick melalui blog Paman Saham. 


2. Stockpick sangat terbatas.


Screener dengan Amibroker,
saham dengan MACD Goldecross
Untuk mengeluarkan rekomendasi saham, adalah hal yang mudah, sehari 5 - 10 rekomendasi akan sangat mudah dilakukan, tetapi tidak dilakukan karena hal itu akan kembali menjerumuskan trader ke dalam sebuah arena perjudian. Memilih lagi 1 - 2 saham dari 5 rekomendasi yang diberikan, kalo benar profit, kalo salah loss. Apakah stockpick itu bermutu? Karena itulah melalui blog ini, hanya sedikit diberikan stockpick, dengan memberikan petunjuk mengenai arah pergerakan harga, diharapkan bisa menjadi referensi untuk belajar analisa teknikal.



3. Stockpick tidak setiap hari.

Tentu saja tidak setiap hari diterbitkan stockpick, karena ini akan menimbulkan ketergantungan, Hanya pada waktu-waktu tertentu dan secara acak akan diberikan stockpick diharapkan bisa memacu keinginan lebih besar untuk belajar melakukan analisa sendiri.


4. Tidak mendapatkan update stockpick.

Setiap stockpick yang dipublikasikan melalui channel Youtube, bisa diketahui melalui tweeter @crmonoarfa, atau melalui fanspage 6straderskill

Secara umum, pembuatan blog ini bertujuan untuk menjadi sarana berbagi mengenai analisa teknikal, bukan bertujuan memberikan stockpick.  Lebih banyak sharing interaktif bisa melalui telegram dalam group khusus mengenai saham. Ada banyak kawan-kawan sesama trader yang dengan senang hati berbagi suka dan duka di tengah keriuhan pasar.

Thursday, August 31, 2017

Kinerja Analisa Bulan Agustus

Dipenghujung bulan Agustus, dilakukan review terhadap analisa yang sudah dipublikasi.

Ada 9 analisa, 3 melalui blog Paman Saham dan 6 melalui channel Youtube yang dikenal dengan nama Vina Cantik.




Dari 9 analisa di atas, 8 sudah menyentuh entry level, 4 diantaranya sudah ditutup. 1 analisa yaitu saham WICO belum kena entry level.

Analisa saham LPCK dan BBTN berhasil kena target profit taking sedangkan SCMA dan SMRA harus ditutup dalam posisi loss.

Saham INDS, BJTM, RALS dan SRIL masih dalam posisi terbuka, dan sementara dalam perjalanan, semoga bisa kena target.

Dari bulan Juli, TINS ditutup dengan target 950, sedangkan BBCA masih dalam posisi terbuka.

Berikut adalah rekapitulasi analisa selama bulan Agustus:

Analisa yang dipublikasikan :  9
Exit loss : 2
Exit profit : 2
Rata-rata loss : -3.18%
Rata-rata profit : 7.18%
Posisi terbuka : 4
Kumulatif profit - loss : 7.99%
Rata-rata waktu trading : 7 hari


Profit terbesar didapatkan dari saham BBTN sebesar 7.27% dan loss terbesar dari saham SCMA sebesar -4.13%. Profit dengan nominal terbesar didapat dari LPCK dengan 300 point, dan nominal loss terbesar didapat dari SCMA -100 point.

Mencoba melakukan bottom fishing pada saham SCMA dan SMRA ternyata berbuah bencana. Tanpa konfirmasi perubahan trend, kemudian membuka posisi akhirnya terjebak dalam fase sideways yang kemungkinan akan turun.

Bulan September akan segera dimulai, diawali dengan libur Idul Adha dalam long weekend. Semoga bulan September bisa membawa berkah untuk kita semua. Terus melakukan perbaikan untuk meningkatkan kinerja portofolio sebagai seorang trader mandiri.

Untuk mengikuti bimbingan / pelatihan Analisa Teknikal, bisa bergabung dalam group telegram Beta Bisa Paham. Ada beberapa program yang bisa membantu dalam melatih analisa teknikal secara mandiri yang dilakukan secara on-line ataupun off-line.

Tuesday, August 22, 2017

Layanan untuk para trader

Pasar saham yang sedang mengalami peningkatan (bullish), mendorong pertumbuhan usaha/jasa pendukung. Beberapa bidang usaha yang tumbuh adalah:

1. Layanan stockpick

Layanan ini memberikan kemudahan kepada para trader untuk mendapatkan saham-saham pilihan yang berpotensi memberikan keuntungan/profit. Stockpick yang disampaikan umumnya berupa kode saham, harga entry dan harga exit - saat loss ataupun profit. Layanan ini mulai dari yang kelas premium dengan harga ratusan ribu rupiah perbulan sampai dengan layanan yang gratis. Melalui blog ini, diberikan juga stockpick yang dilengkapi dengan chart. Beberapa trader merangkap analis juga membagikan analisa secara melalui berbagai media, seperti email, media sosial (twitter, facebook, whatsapp dan telegram). 
Kelebihan layanan ini adalah trader bisa mendapatkan keuntungan lebih cepat, tanpa perlu repot melakukan analisa. Saham yang diberikan adalah saham yang sudah dianalisa baik secara teknikal ataupun fundamental.
Kekurangan layanan ini adalah menciptakan ketergantungan pada pemberi layanan. Kesesuaian cara trading antara pemberi stockpick dengan trader penerima, cukup mempengaruhi hasil trading. Seorang analis dengan tipikal scalper tentu saja akan memberikan rekomendasi pada saham-saham yang bergerak cepat baik saat naik ataupun turun, sehingga bila trader penerima belum terbiasa tentu saja akan kesulitan dan menanggung resiko. Dari sisi lain, pergerakan harga di pasar saham sulit ditentukan, sehingga untuk mengeksekusi tetap diperlukan kemampuan dasar untuk menilai pergerakan harga.

2. Layanan tools / charting

Layanan ini memberikan alat analisa. Layanan ini diberikan dalam bentuk data, berupa angka maupun chart. Layanan ini tersedia dengan harga dari jutaan rupiah sampai gratis. Setiap trader yang menerima layanan ini bisa menginterpretasikan pergerakan harga, menentukan titik entry maupun titik exit secara mandiri.
Kelebihan layanan ini ada pada fleksibilitas, bisa dilakukan dimanapun dengan data yang sudah update. Dengan mendapatkan layanan ini, trader tidak perlu melakukan charting sendiri, karena sudah tersedia melalui jalur khusus. 
Kekurangannya adalah penyajian data, tidak bisa menyesuaikan dengan tingkat kenyamanan trader. Trader harus bisa menyesuaikan cara trading dengan alat yang diberikan. Analisa yang tidak sesuai dengan alat yang tersedia akan menyulitkan trader.

3. Layanan edukasi

Layanan ini memberikan pengetahuan dasar, mengenai pasar saham, melakukan analisa fundamental ataupun analisa teknikal. Saat ini, penyampaian materi bisa dilakukan secara offline melalui seminar, short course  ataupun secara online. Layanan ini adalah layanan yang paling banyak menyita waktu. Untuk memahami pergerakan harga tentu saja setiap orang dituntut untuk mempelajari sendiri dan mengeksekusi sesuai dengan hasil analisanya sendiri. Harga yang ditawarkan juga variatif, kadang melalui forum diskusi tertentu secara gratis, melalui website ataupun blog yang juga gratis, atau yang berharga jutaan.
Kelebihan layanan ini adalah trader diberikan pengetahuan dasar untuk dikembangkan sesuai dengan tipe sendiri. Kondisi perekonomian akan membawa perubahan pada pasar, dengan bekal kemampuan analisa, trader akan sanggup beradaptasi dan bertahan di tengah pasar. Kelebihan lainnya adalah kemampuan melakukan analisa akan terus berkembang, sejalan dengan waktu, maka kemampuan ini akan terus bertambah, mengalami akselerasi seiring dengan praktek dalam real trading.
Kekurangan layanan ini adalah keterbatasan waktu untuk mempelajari. Karena layanan ini seperti memberikan kail dan bisa digunakan berulang kali tanpa batas waktu, tetapi untuk menggunakan kail itu tentu harus dengan mengalami sendiri.


Tiga layanan diatas tumbuh bersama, dan bersinergi, tetapi kadang juga saling membunuh. Penyedia layanan stockpick harus memberikan layanan edukasi gratis pada trader pengguna layanannya, alasannya jelas untuk menyesuaikan mindset trader penerima layanan dengan penyedia layanan. Dengan penyesuaian mindset, persentase keberhasilan rekomendasi diharapkan membaik. Sebab rekomendasi sebagus apapun, bila mindset trading tidak sesuai, maka hasilnya tidak optimal. Layanan edukasi yang diberikan bisa membantu trader dalam keseharian, kesesuaian mindset ini akan menyulitkan trader untuk berpindah pada pemberi layanan lain, karena tentu diperlukan penyesuaian lagi. Layanan gratis ini akan membuat trader lebih bergantung pada rekomendasi yang diberikan.

Layanan tools digabungkan dengan layanan edukasi tujuannya adalah agar trader bisa menggunakan tools sesuai dengan tujuan tools itu dibuat. Bila sebuah tools dimaksudkan untuk bottom fishing tentu saja kurang optimal bila digunakan untuk scalping. Layanan edukasi ini jelas tujuannya adalah mempelajari tools yang diberikan, seharusnya setiap peserta yang sudah membeli layanan tools ini mendapatkan edukasi untuk menggunakan.

Layanan edukasi kurang menarik, karena hasilnya butuh waktu lama. Pengetahuan yang didapat harus dipraktekkan dan belum tentu memberikan hasil postif secara instan. Biasanya penyedia layanan edukasi tidak bisa digabungkan dengan layanan lain, karena pertentangan tujuan. Edukasi bertujuan menciptakan trader mandiri, melakukan analisa, mengeksekusi dan menikmati hasilnya sendiri. Dengan mengikuti layanan edukasi, seseorang didorong untuk mencari peluang sendiri sesuai dengan analisa yang disusun, menerapkan disiplin 

Setiap orang bisa memilih beberapa layanan sekaligus, untuk mencapai tujuan investasi. Melalui beragam cara untuk mencapai tujuan tersebut, tetapi investasi terbaik adalah pada diri sendiri, pengetahuan selalu memberikan hasil terbaik.

Thursday, August 17, 2017

Nyangkut dengan tenang

Nyangkut, kata yang bisa membuat semua trader jadi galau, terbayang cut loss, kehilangan uang, dan banyak mimpi buruk lainnya.
Apakah bisa trading tanpa nyangkut? Bisa, gunakan cutloss, merah dikit, cutloss, hijau banyak, diamkan, nikmati pertumbuhan. Semudah itu? Yah semudah itu.
Hidup ditengah bursa saham harus membahagiakan. Jangan pernah anti cutloss, setiap orang berhak melakukan kesalahan, dan obat terbaik adalah cutloss, sebelum kesalahan itu membesar dan memakan lebih banyak. 
Pernyataan itu tidak melarang nyangkut, karena nyangkut itu adalah pilihan bebas tiap individu, yang akan dibahas saat ini adalah nyangkut dengan tenang, minim galau. 
Dalam beberapa kesempatan, dengan melampirkan gambar, sudah sering diperlihatkan bagaimana memilih nyangkut dengan sadar dan bebas galau. Caranya sederhana, dengan mengikuti trend naik.
Mengikuti trend naik, berarti membiarkan trend membawa pertumbuhan pada dana yang ditanamkan. Apakah dengan mengikuti trend naik akan menghilangkan resiko nyangkut? Tidak selalu sperti itu, nyangkut adalah pilihan, setiap orang bisa memilih nyangkut dengan pertimbangan sendiri. Dengan mengikuti trend naik, nyangkut dengan tenang, dengan keyakinan akan segera terlepas, sebelum timeframe yang kita tentukan selesai,
Mari langsung praktek dengan chart.



Perhatikan chart KLBF di atas, titik optimal untuk masuk tentu ada di titik 1. Tetapi bila terjadi ketidaksengajaan masuk di titik 2, ternyata bisa lepas saat harga mencapai titik 4.
Bagaimana bila kecelakaan masuk di titik 4? Apakah bisa lepas?

Mari kita liat perjalanan harga, dari titik 1 ke titik 2 naik cukup tinggi dan koreksi ke titik 3. lalu mebali rebound bahkan mencapai titik 4 dan mengalami koreksi lagi


Perhatikan titik dasar lembah (low) yang sudah terbentuk. Saat di titik 3, sebagai dasar lembah, terlihat tidak lebih rendah dari titik 1, begitupun titik 3A lebih tinggi dari titik 3 dan titik 3B lebih tinggi dari titik 3A. Dari dasar lembah kita bisa melihat terjadi peningkatan, Sekarang perhatikan koreksi yang terjadi setelah harga tertinggi di titik 4. Ternyata masih lebih tinggi dari titik 3B.
Dari perjalanan itu, bisa sedikit lebih tenang, selama harga tidak membentuk titik dasar lembah yang lebih rendah dari dasar lembah sebelumnya - biasa disebut lower low - harga lebih berpeluang naik lebih tinggi. 

Sekarang perhatikan pergerakan harga di antara titik 2 ke titik 3. Pergerakan harga membentuk lower low, maka bila masuk saat harga berada di titik 2, maka trader akan nyangkut sampai saat harga menuju titik 2A barulah lepas.

Dari rentang titik 1 sampai titik 4, masuk di titik manapun lebih mudah terlepas bahkan mendapatkan keuntungan. Trader hanya perlu memilih waktu yang tepat, untuk masuk dan mendapatkan waktu yang optimal.

Sekarang mari lihat contoh saham yang bikin galau.


Dengan chart seperti MLPL, dimana titik entry terbaik? Bila terjadi kecelakaan dan masuk di suatu titik, apakah bisa lepas dengan mudah? Bukan hal mustahil untuk mendapatkan keuntungan dari saham seperti ini, tetapi aturan BEI lebih berpihak pada saham uptrend. Sebagai retail hanya dimungkinkan untuk menghasilkan profit saat harga bergerak naik.

Dengan melihat contoh di atas, pilihan ada ditangan trader, karena nyangkut adalah pilihan bebas, apakah ingin nyangkut dengan hati tenang, atau nyangkut dalam galau?

Tujuan menjadi trader adalah menghasilkan uang dengan tenang, bukan hidup dalam ketakutan karena nyangkut.

Salam cuan untuk kita semua.


Tuesday, August 8, 2017

Analisa saham BJTM 20170808

Saham BJTM 2 hari berturut-turut mengalami peningkatan yang cukup signifkan. Bila dilihat pada chart, keliatan jelas MA50 yang selama ini menjadi resisten, berhasil ditembus. Untuk perkiraan arah pergerakan BJTM adalah sebagai berikut:



1. BJTM akan bergerak sempit selama 2 - 3 candle berikutnya di sekitar angka 700. Mungkin akan mengalami koreksi sampai ke sekitar MA50 (saat ini ada di 661). Jadi bila skenario ini berjalan, kemungkinan BJTM akan bergerak ke arah 650 - 670. Setelah selesai mengalami koreksi, SCMA akan bergerak ke atas dengan target 750 - 755

2. BJTM akan bergerak ke atas langsung, menuju ke 725, bila trend cukup kuat akan mencapai 750 - 755 dan segera jual di level 750 - 755.


Monday, August 7, 2017

Analisa saham SCMA 20170807

SCMA masih membingungkan, belum terlihat arah yang jelas. Untuk saat ini skenario yang terlihat adalah sebagai berikut:

1. SCMA akan turun ke 2260 lalu rebound. Saat skenario ini terjadi support ada di 2160. Skenario ini gagal bila SCMA turun di bawah 2160. Entry level di 2260, dan bisa ikut sampai ke 2570. Saat ini Senin 07 Agustus 2017 11:00, candle SCMA masih berwarna hijau, tapi belum membuat high lebih tinggi dari High sebelumnya.
Kondisi Midterm trend adalah downtrend.Masih berada di bawah MA50, volatiliti mengecil. Broksum terdeteksi distribusi besar, kemungkinan besar SCMA masih dalam perjalanan turun.

Terlihat YP sebagai top buyer dan YU sebagai top seller. Sedangkan jarak cukup besar ada antara top buyer dan top seller dengan runner up.

Belum ada tanda-tanda akan menguat. Rekomendasi saat ini adalah wait 'n see, antri untuk entry di 2260



2. SCMA tidak mengalami koreksi ke 2160, tetapi sideways di atas 2310. Skenario ini adalah yang paling cantik yang terlihat saat ini. SCMA akan mengalami penguatan sedikit demi sedikit, dan level konfirmasinya adalah saat SCMA bisa close lebih besar atau sama dengan 2420. Ini akan langsung membawa SCMA menuju 2570. Sekaligus membalikkan mid term trend ke arah uptrend, karena terlihat MA50 akan terlampaui.



Secara umum bila menggunakan indikator MACD, saat ini kemungkinan 2 skenario di atas sangat mungkin terjadi, probabilitas SCMA turun di bawah 2160 akan terlihat pada akhir perdagangan hari Jumat 11 Agustus 2017, saat itu candle weekly telah terbentuk, sehingga bisa terlihat lebih jelas arah perjalanan SCMA.

SCMA masuk dalam watchlist, sebagai salah satu kandidat mengalami reversal dari downtren kembali ke uptrend.

Untuk update mengenai SCMA bisa bergabung ke chat group melalui telegram di 6straderskill
Analisa saham dengan video melalui channel Youtube, membahas saham-saham yang berpotensi naik, menggunakan fibonacci.

Sunday, August 6, 2017

Data EoD untuk Amibroker

Salah satu charting tool yang paling luas digunakan adalah Amibroker. Charting tool ini memberikan kebebasan kepada user untuk membangun sistem trading sendiri.
Untuk data feeder, pengguna Amibroker bisa mendapatkan melalui Yahoo Finance, dengan menggunakan Amiquote. Cara lain adalah dengan import data secara mandiri yang dilakukan secara manual. Setiap user bisa memiliki lebih dari 1 database yang berguna sebagai cadangan bila sumber data utama mengalami masalah.
Cara membuat database baru di Amibroker, bisa dilihat di Youtube melalui link ini. Data feeder Eod bisa di dapatkan melalui web 6straderskill

Untuk mengikuti review pergerakan harga saham dan tips ringan seputar analisa teknikal, silakan subscribe channel Stock Technician di Youtube.

Data EoD ini bisa tersedia atas bantuan salah seorang netizen yang menolak mengungkap jati dirinya. Data EoD ini, berbeda dengan EoD dari Yahoo Finance, dan format tanggal adalah MDY. Silahkan ikuti salah satu link berikut, untuk mendapatkan EoD melalui Gdrive.

EOD 1990 - 04 Agt 2017
EOD 1990 - 03 Okt 2017

Data EoD tersedia dibawah, disediakan oleh dataharianbei.com

Sudah tersedia data EoD yang dilengkapi dengan data frekuensi, valuasi dan foreign net buy/sell.
Data disediakan dengan gratis, keterangan lebih lanjut klik di sini.



Saturday, August 5, 2017

Kinerja Analisa Bulan Juli

Sepanjang bulan Juli, telah dipublikasikan 16 analisa yang dibagi menurut media publikasi yaitu 6 melalui blog Paman Saham dan 10 analisa melalui channel Youtube. Beberapa yang dipublikasikan secara tebatas melalui chat group di telegram.




 Pada tabel di atas, untuk analisa dengan hasil profit diberi warna hijau, yang gagal diberi warna merah dan yang masih dalam status terbuka diberi warna kuning.

Publikasi melalui blog ini 3 exit dengan kondisi loss, rata-rata -2,66%. Sedangkan posisi profit diraih oleh MIKA dengan catatan sebesar 14.7%. Dua saham yaitu BNGA dan KAEF masih dalam keadaan terbuka, belum menyentuh titik exit, baik cutloss ataupun profit target.

Publikasi melalui Youtube Channel, 5 saham memberikan hasil profit dengan rata-rata 5.11%. Sedangkan saham yang menyentuh level cutloss ada 3, dengan rata-rata -3,51%. Saham BBCA dan TINS masih dalam keadaan terbuka, belum menyentuh exit level.

Secara total
Analisa yang dipublikasikan : 16
Exit loss                             : 6
Exit profit                           : 6
Rata-rata loss                     : -3.09%
Rata-rata profit                   : 6.71%
Posisi terbuka                      : 4
Kumulatif profit.loss             : 21.73%
Rata-rata waktu trading        : 5 hari

Untuk penyumbang profit terbesar dihasilkan oleh #MIKA, dan loss terbesar dari saham #AISA.
Profit dengan nominal terbesar didapat dari saham #MIKA dan nominal loss terbesar dari saham #AALI

Beberapa kesalahan yang mengakibatkan loss karena mencoba melawan trend, seperti terjadi pada analisa saham #AISA, yang hanya mengandalkan candle pembalikan arah, Kesalahan saat menentukan target pergerakan dengan fibonacci, seperti yang terjadi pada analisa saham #ANTM, yang kurang cermat saat membaca chart, sehingga level profit taking menjadi tinggi dan tidak tersentuh. Kekurang cermatan dalam menentukan target exit juga terjadi pada analisa saham #MEDC, sehingga memotong potensial profit yang bisa dicapai.

Faktor-faktor yang kemungkinan memperbesar kerugian adalah faktor psikologi. Ada 2 saham yaitu #TINS dan #BBCA terlihat berhenti tepat di level stoploss. Hal ini tentu saja memberikan beban tersendiri untuk trader, dimana ketidakpastian ditengah pasar kemungkinan akan mendorong untuk segera keluar dalam posisi loss.

Semoga dalam bulan Agustus ini, kinerja analisa bisa ditingkatkan, sehingga menghasilkan lebih banyak profit lagi.


Friday, August 4, 2017

Indikator Moving Average

Moving average atau kita sebut sebagai Rerata bergerak adalah salah satu indikator yang banyak digunakan. Indikator Moving Average adalah lagging indicator, atau indikator yg bergerak dibelakang harga. Moving Average kemudian diupayakan untuk lebih responsif terhadap harga, maka kemudian dikembangkan Exponential Moving Average (EMA/ XMA) dan Weighted Moving Average (WMA). Masing-masing varian MA tersebut bisa ditemui di charting software.

Gambar 1. Perbandingan gerakan SMA, EMA dan WMA


Perhatikan Gambar 1. Chart TLKM yang dilengkapi dengan SMA(50) berwarna hijau, EMA(50) berwarna kuning dan WAM(50) berwarna merah. Ketiga varian MA tersebut dengan periode yang sama yaitu 50, tetapi terlihat WMA lebih responsif pada pergerakan harga, tetapi tetap ketinggalan dibanding pergerakan harga. Dengan demikian pemilihan untuk menggunakan varian MA sangat bergantung pada trader yang memilih, menggunakan MA yang mana dalam melakukan analisa pergerakan harga saham.

Saat ini akan digunakan Simple Moving Average (SMA), sedangkan penggunaan EMA dan WMA pada prinsipnya sama saja. Sebagai trendfollower, SMA difungsikan sebagai indikator yang memberikan konfirmasi trend. Sifatnya yang lagging, menguntungkan sebagai indikator yang paling lambat dan jujur saat digunakan menilai trend yang berlangsung. Harga di atas MA, kita katakan uptrend. Sedangkan bila harga di bawah MA, kita katakan downtrend.


Gambar 2. MA(50) dan MACD(12,26,9)

Perhatikan Gambar 2. saat harga berada di antara  garis vertikal kuning bisa diperhatikan, MACD berulangkali naik dan turun golden cross dan death cross bergantian, tetapi selama harga masih berada di atas MA(50), maka masih terus melaju naik. Higher high, higher low terus terjadi. Dengan bantuan MA(50), gerakan indikator MACD mendapatkan bantuan yang cukup baik untuk mengambil keputusan beli, hold ataupun jual.
Sekarang akan dilakukan eksperimen dengan menggunakan 2 buah MA, yaitu MA(50) dan MA(20). Aturan penggunaan 2 buah MA sederhana saja ;

Signal beli saat MA periode pendek memotong MA periode lebih panjang dari bawah ke atas, kita sebut Golden Cross (GC). MA periode pendek memotong MA periode panjang dari atas ke bawah, kita sebut Dead Cross (DC).

Bahan percobaannya adalah saham TLKM selama periode Juni - Agustus 2016, digunakan MA(5) dan MA(20) sebagai sample indikator. Perhatikan Gambar 3. Tanggal 4/5-2017 Saat itu MA dalam posisi DC, sehingga disimpulkan harga akan turun, saham TLKM tidak bagus untuk dibeli.

Gambar 3. TLKM -DC MA(5) vs MA(20)

Sesuai aturan di atas, maka perlu menunggu saat yang tepat untuk melakukan pembelian saham TLKM. Memang secara kasat mata terlihat TLKM sedang jalan turun, setelah naik cukup tinggi.
Seperti sudah disinggung sebelumnya MA adalah lagging indikator, sehingga harga sudah bergerak turun cukup jauh, baru ada signal sell dari MA.
Selanjutnya terjadi Golden Cross, tepatnya tanggal 11/5-2016. Karena EoD diupdate saat pasar tutup, maka pembelian dilakukan pada hari berikutnya 12/5-2016, diharga 3710, cukup menghibur walaupun saat itu beredar foto Dian Sastro foto bareng DKI-1, bisa terobati dengan TLKM yang GC.

Gambar 4. TLKM GC pada tanggal 11/5-2016

Seperti pada Gambar 4. terjadi kenaikan 1,1% pada saham TLKM. suatu awal yang baik dengan mengikuti signal MA. Selanjutnya, berdasarkan posisi MA yang masih dalam keadaan GC, maka tidak perlu keluar, tetap mengikuti uptrend yang sedang terjadi.
Tanggal 19/5-2016 terjadi peristiwa yang cukup menghebohkan, saham TLKM mengalami koreksi cukup dalam. Gambar 5. memperlihatkan koreksi yang terjadi cukup besar, TLKM di tutup -2,9%.

Gambar 5. TLKM tanggal 19/5-2016


Bagaimana biisa terjadi, apakah TLKM terkena sentimen negatif karena sidang Saiful Jamil yang dilaksanakan hari itu?  Indikator MA dalam keadaan GC, walaupun banyak yang galau dengan sidang Saiful Jamil, tetapi belum saatnya keluar dari saham TLKM. The show must go on. Tetap hold TLKM, apapun hasil sidang.
Terbukti kesabaran dan ketekunan tanpa terpengaruh rumor apapun memberikan hasil. Tanggal 3/6-2016, TLKM break high, naik dengan candle merah seperti yang diperlihatkan pada Gambar 6.

Gambar 6. TLKM 3/6-2017 break high walaupun dengan candle warna merah.

Kenapa bisa break high, naik tetapi candle merah ya? Cukup mengherankan, mungkin karena saat itu beredar berita mengenai Jessica Iskandar yang jual mobil untuk dijadikan modal. Hallo Neng Jessica, perlu modal buat di pasar saham ya?
Perhatikan gerakan harga TLKM, terus menerus higher high dan higher low. Pertanda uptrend yang sangat bagus. Berapa lama akan bertahan, belum ada yang pasti, selama kondisi MA masih GC, terus ikuti gerakan naiknya.


Gambar 7. TLKM rebound,indikator MA hampir DC.
Tanggal 14/6-2017, pergerakan MA cukup membuat galau, sore hari saat memeriksa chart dengan EoD, ternyata MA(5) sudah meluncur turun mendekati MA(20). Perhatikan Gambar 7. TLKM mulai rebound, tetapi indikator MA malahan berdekatan, hampir DC. Tampaknya indikator MA bereaksi negatif saat beredar kabar Saiful Jamil di vonis 3 tahun. Sungguh menggemparkan, bahkan harga TLKM  naik 0.3% tetapi MA tetap bereaksi negatif. Ini dikarenakan gerakan MA adalah rerata dari 5 candle sebelumnya yang turun cukup jauh.

Gambar 8. TLKM tanggal 29/6-2016 break high dengan candle hijau.

Selama indikator yang kita adopsi dalam sistem trading dalam hal ini adalah MA(5) dan MA(20) belum menunjukkan DC sebagai signal jual, maka saham TLKM tetap di hold.
Terbukti tanggal 29/6-2016, TLKM kembali break high, kali ini dengan candle hijau tinggi, sehingga cukup menyenangkan pemegang saham TLKM.
Mungkin ini adalah cara pasar memberikan hadiah ulang tahun ke-22 untuk Nikita Willy.

Dalam perjalanan berikutnya, TLKM sangat menggembirakan pada tanggal 13/7-2016. Tercatat TLKM mengalami peningkatan 3,9% dan break high. Pada gambar 9 terlihat, tanggal 13/7 TLKM membentuk Morubozu, hari yang benar-benar menggembirakan, karena di hari tersebut Jupe juga memberikan keterangan bahwa dia masih hidup.

Gambar 9. TLKM break high, diikuti koreksi yang cukup dalam.

Hmmm, bahagia itu sederhana, TLKM morubozu dan Jupe masih hidup.
Pasar saham tidak bergerak secara linier, tetapi naik turun mengikuti kondisi pelaku pasar. Bisa jadi banyak penggemar JuPe yang merasa bahagia dan melakukan pembelian besar-besaran pada hari tersebut. Fenomena ini sepertinya akan dipatenkan sebagai Analisa Seleb-mologi.
Berita yang mengecewakan para trader, terutama trader jomblowan sangat berpengaruh. Pada tanggal 15/8-2017, Beredar foto Franda yang cantik dengan suaminya, jelas ini membuat banyak trader patah hati, akibatnya tercermin pada harga TLKM di hari itu tutup -3,3% dan indikator MA menunjukkan DC. Dimulailah fase downtrend. TLKM yang turun, harus dijual besok, seharga 4140.

Gambar 10. TLKM DC, saat nya jual

Ini merupakan pukulan berat untuk para jomblowan, sehingga harus menerima cobaan yang cukup berat.
Apakah harga TLKM akan turun jauh? Berdasarkan signal pada indikator MACD, terlihat indikasi TLKM akan mengalami koreksi, atau setidaknya tidak cukup tenaga untuk melanjutkan penguatan.
Pada Gambar 11. terlihat TLKM bergerak mendatar, walaupun ada peningkatan tetapi masih bisa dikatakan dalam fase sideways. Situasi yang membosankan bagi trader.

Gambar 11. Gerakan TLKM beberapa saat setelah indikator MA menunjukkan DC


Untuk TLKM selama periode 12/5-2016 sampai 16/8-2016, kurang lebih 3 bulan, profit yang dihasilkan adalah sebesar 4140 - 3710 = 430 atau mendapatkan profit sebesar 11,6%. Artinya bila seorang trader membeli saham TLKM pada tanggal 12/5-2016 dengan dana 10jt, maka 3 bulan kemudian dananya telah menjadi 11.600.000,-  hasil yang cukup bagus hanya dengan menggunakan indikator sederhana.
Demikian penjelasan ringan mengenai penggunaan indikator MA yang bisa menghasilkan profit cukup tinggi. Tentu saja penggunaan MA(5) dan MA(20) bisa dimodifikasi sesuai dengan gaya dan tingkat kenyamanan setiap orang. Dengan pengamatan yang cukup panjang, disertai evaluasi dan penyempurnaan sistem trading tentu saja diharapkan bisa memberikan imbal hasil yang lebih baik.
Mengenai konsep Seleb-mology, belum ditemukan hubungan yang cukup kuat antara tingkah selebriti dengan pergerakan harga saham. Apakah kelak hadir seorang analis seleb-mology, jangan ragu untuk menghubungi tim 6sTraderSkill. Kami akan sangat senang mempublikasikan cara analisa terbaru untuk mencapai profit optimal.


Data EoD dengan Frekwensi, Foreign Net Buy/ Sell dan Valuasi Transaksi harian

Kebutuhan data transaksi perdagangan di Bursa Efek Indonesia sangat tinggi, setiap institusi mencoba memberikan yang terbaik. Ada berbagai ...